SEO

ANALISA HARIAN


Powered by GainScope.com - Forex

Selasa, 22 Juni 2010

Cara Memilih Nama Blog

Pemilihan nama blog menjadi salah satu faktor kesuksesan blog. Bila nama yang diberikan tepat, traffic atau kunjungan ke blog anda akan meningkat pesat. Dengan trafic yang tinggi, bukan saja anda jadi terkenal, tapi juga aliran uang makin deras masuk kantong anda.
Untuk memilih nama blog yang tepat, anda bisa lakukan hal berikut:

1. Amati dan buka beberapa blog. Dan hasil yang ditampilkan search engine, amati nama-nama blog yang tertera. Boleh juga dibuka beberapa blog yang menarik hati. Amati isinya. (Sekalian buat cari inspirasi isi blog yang akan dibuat).

2. Riset. Coba buka search engine seperti Google atau Yahoo. Lalu ketik topik blog yang sudah anda pilih. Misal anda bermaksud membuat blog tentang internet marketing. Coba ketik: ‘blog internet marketing’.

3. Cari tahu berapa pengunjung. Dari sekian blog yang namanya sudah anda catat, cari tahu seberapa banyak pengunjung di blog itu. Banyak tidaknya pengunjung bisa bermula dan tepat tidaknya nama blog yang diberikan.

4. Simpulkan. Setelah mendapat jumlah pengunjung setiap blog, anda bisa melihat nama-nama blog yang sudah populer di bidang yang anda pilih. Sekaligus anda tahu apa kelebihan dan kekurangan blog-blog tersebut.

Setelah riset kecil-kecilan dan sudah tahu nama-nama blog yang sudah ada, seka rang kita can tahu nama yang paling cocok buat blog kita. Saran saya nama blog itu:
- Sesuai dengan isi. Saya sarankan nama yang anda pilih sesuai dengan isi blog. Misal tentang sepatu, baiknya kata ‘sepatu terbaik’ tetap dipakai. Atau bila ternyata sudah dipakai orang lain, anda bisa pilih kata yang berhubungan.
- Gunakan frasa. Daripada memilih satu kata, lebih baik dua kata sekaligus. Supaya juga membantu membedakan nama blog anda dengan yang lain.
- Coba cari beberapa alternatif. Misal blog tentang Sepatu, anda bisa membuat daftar nama yang bisa dipakai seperti ‘Sepatu terbaik, sepatulangka dll.
- Tentukan. Timbang baik-baik, dan sekian alternatif nama yang anda tulis, nama apa yang paling tepat. Pilih nama yang bisa mewakili isi blog anda secara keseluruhan. Pertimbangkan pula hasil riset anda sebelumnya. Sebagai acuan karakter pengunjung di topik blog yang anda pilih.

Nah nama sudah ditentukan! Kemudian daftarkan nama itu. Ketika mendaftarkan, saran saya:
- Pilih domain .com. Karena sebagian besar pengguna internet sudah kadung biasa dengan domain tersebut.
- Tuliskan dalam satu kata. Nama yang sudah anda pilih lebih baik ditulis menjadi satu kata. Misal “sepatuhebat.com”. Hindari memakai dash atau strip.
- Tambahkan kata. Bila nama blog yang kita pilih ternyata sudah ada yang pakai, tambahkan kata. Tambahan kata upayakan tetap berhubungan dengan nama awal yang dipilih.

Rabu, 16 Juni 2010

“6 Tips Singkat Pemasaran Lewat Email”.

Ada banyak tips-tips singkat dan dasar khususnya dalam membuat email yang efektif untuk berkomunikasi dalam dunia pemasaran. Berikut mi Anda akan melihat perbedaan antara email yang mendapatkan perhatian dan respek dan si penerima dan email yang tidak dibaca.

1. Buatlah Font dan Bentuk Font Mudah Dibaca.

Sangat disarankan agar menggunakan font hitam, dengan size 12. mi adalah format standar dan bersifat cross-compatibility antar sistem pembaca email namun membuat si pembaca dapat membacanya dengan fokus mata relaks - Jadi jangan menulis dengan Font yang aneh-aneh untuk pertama kali, kecuali mereka mem i Ii h nya.

2. Buat Adanya Suatu Hubungan Antara Isi Email dengan Pokok Subjeknya.

Pokok subjek adalah bagian yang paling penting untuk menjual bisnis/produk Anda. Itu sama pentingnya seperti headline. Karena itu manfaatkan dan tulislah dengan hati-hati dan patut direnungkan sebelum Anda menulis.

3. Sebelum Anda Mengirim Email, Pertimbangkan Resipien Tersebut.

Sewaktu Anda mengirim email, Anda pasti tidak tahu kapan email tersebut dibaca atau bagaimana suasana hati - entah sedang senang atau jengkel -- dan si penerima sewaktu ia menerima email Anda. Karena itu nada tulisan Anda adalah kuncinya. Setelah Anda menulisnya, dan sebelum dikirim, berhentilah sejenak dan bacalah lagi email tersebut dan renungkan seolah-olah Anda adalah si penerima email itu.

4. Hati-Hati Mengirimkan Sederetan Nama Email di Kotak “To”, “Cc” dan “Bcc”.

Dan kalau Anda tahu nama-nama mereka, maka akan lebih bagus karena surat lebih terkesan pribadi sebaliknya dan pada terkesan umum.
Kemudian kalau Anda mengirimkan suatu email mo[ion diperbatikan agarjangan Anda memasukkan semua nama-nama dan resipien di kotak “To”. Mengapa? Karena mi bisa mendatangkan jerat penyala[igunaan walaupun ada keuntungannya, keuntungannya adalah misalnya kalau ada orang-orang yang di dalam sederetan nama-nama yang Anda masukkan memang mengenal atau merespeknya, tentu hal mi akan menggerakkan orang lain untuk melakukan suatu hubungan bisnis dengan Anda lebih lanjut.

5. Kirimkan ke “Cc,” Atau Jangan Kirimkan ke “Cc”?

Sekarang, menurut Anda bagaimana pantas-tidaknya memasukkan nama pihak kedua atau ketiga ke kotak ‘Cc” dan “Bcc”. Memang ada berbagai pendapat mengenai pantas atau tidaknya menggunakan “Cc” dan “Bcc”.
Beberapa berpendapat bahwa, Anda sebaiknya mengirimkan email ke orang lain dan pada saat bersamaan memasukkan nama dan pihak kedua ke kotak “Cc”, kalau orang itu memang langsung berhubungan dengan permasalahan yang dibahas - waktu sangat berharga, dan orang kesal apabila inbox mereka penuh dengan pesanpesan email yang tidak relevan.
Berdasarkan pemikiran i, menginimkan email ke orang lain namun menempatkan juga orang benikutnya sebagai “Bcc” padahal orang tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan suatu pembicaraan, maka hal itu tidak pantas.
Karena hal inilah maka lebih baik dibuatkan dialog grup via email, dan kalau pihak kedua atau ketiga memang ingin terlibat sebelum masalah meruncing, mereka bisa join. Dan kalau tidak mereka bisa unsubscribe.

6. Jangan Lupa Masukkan Email Signature yang Informatif dan Bernada Mengundang.

Di bagian mi, masukkan informasi yang relevan saja namun informatif dan bernada mengundang, bukan sekadan kalimat yang tidak membenikan manfaat. Sehingga meningkatkan peluang meneka mau mengontakAnda kembali.
Jadi sebagai onang pemasanan atau penjualan mau tidak mau Anda hanus tenampil mengetik dan menggunakan email serta mengolah frase, kecuali saatnya tiba orang bisa merniliki suatu perangkat bengenak yang dapat mengenali suana kernudian dapat mengkonvensikannya ke pesan email dalam bentuk teks.

Minggu, 13 Juni 2010

8 Kunci Utama Pembangun Bisnis di Internet

Sebelum anda memulai bisnis internet, anda harus mengerti dan memahami terlebih dahulu beberapa kunci dasar dalam menjalankan bisnis di Internet. Tanpa mematuhi kunci tersebut, anda akan kesulitan meraih penghasilan dan model bisnis seperti mi.
Di sini anda akan menemukan 8 kunci utama pembangun bisnis yang harus anda pahami dan ikuti. Jika anda menjalankan bisnis Internet dengan mengacu pada kuncikunci berikut, maka kesuksesan dengan sendirinya akan mengunjungi anda.

Kunci #1 : Ciptakan Satu Produk Milik Anda

Agar anda bisa sukses menjalankan bisnis secara online, anda harus memiliki produk sendiri. Suatu produk yang berhak anda pasarkan dan mendapatkan 100% profit darinya. Dan seluruh pondasi bisnis, kepemilikan produk adalah syarat pertama yang harus dipenuhi.


Kunci #2 : Fokus Pada Respon Yang Paling Diinginkan Dan Website Anda

Apa tujuan anda membuat website? Sangat sedikit webmaster yang mengajukan pertanyaan sepenting mi kepada diri mereka sendiri.
Untuk apa anda merancang website? Jika anda sering melakukan browsing di
Internet, anda akan sering melihat website dengan materi yang berbeda-beda.
Dengan bentuk dan pola letak yang bervariasi. Dan desain yang sangat sederhana
sampai desain yang dipenuhi dengan gambar serta teknologi flash yang menakjubkan.
Karena sekarang kita berbicara tentang bagaimana cara menghasilkan uang secara online, maka dengan sendirinya, jawaban atas pertanyaan “Mengapa anda merancang website?” adalah UANG!

Kunci #3: Gunakan Prinsip Direct Selling

Website yang bagus adalah yang bisa MENJUAL produknya. Jika anda ingin pengunjung membeli produk anda, maka anda harus MENJUALnya kepada mereka. Jika anda ingin mereka memasukkan nama dan email mereka sebagai daftar prospek, anda harus MENJUAL dengan memberikan manfaat kepada mereka.
Setiap orang memiliki alasan yang berbeda kenapa mereka merancang website. Sekedar untuk belajar, atau untuk memamerkan kemampuan mereka? Itu hak mereka. It’s OK! Tetapi saya... dan semua orang yang pernah membeli produk saya, INGIN merancang website yang bisa MENJUAL.
Website anda harus bisa menjual, atau anda akan bangkrut!
Jika anda punya pegawai profesor bahasa, programmer kelas atas atau desainer web yang handal... tanyakan kepada mereka, bisakah mereka merancang website yang
MENJUAL?
Jika tidak ada satupun dan mereka yang bisa, maka PECAT mereka sebelum anda membuang waktu dan uang lebih banyak lagi! Anda tidak membutuhkan bahasa baku, program canggih, ataupun desain eksklusif untuk menjualkan produk anda. Dan pengunjung anda juga tidak pernah mempedulikannya. Satu-satunya yang ada di pikiran pengunjung pada saat mengunjungi website anda adalah, “OK, apa manfaat yang bisa saya ambil dan website mi?”.
Orang yang paling tepat untuk membuat sales letter adalah anda sendiri.
“Tapi saya bukan seorang penulis!” mungkin begitu keluh anda. Tapi percayalah, pada pembahasan khusus nanti, saya akan menunjukkan secara detail bagaimana anda bisa merancang naskah penjualan dengan cepat dan bernilai tinggi. Menulis naskah presentasi produk akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
Dapatkan perhatian pembaca, katakan kepada mereka manfaat dan penawaran anda. Tunjukkan kepada mereka bagaimana orang lain juga menyukai produk anda, dan biarkan mereka mencoba produk anda dengan bebas, tanpa resiko. Jika anda mau konsentrasi, duduk dan mulai menuliskan jawaban atas pertanyaan “mengapa saya perlu membeli produk anda?”... maka seluruh isi jawaban tersebut merupakan 9O/c materi sales letter anda!

Hal paling pertama yang seharusnya dilihat orang saat mengunjungi website anda bukanlah foto anda, dan juga bukan gambar presentasi flash. Sebagus apapun flash tersebut! Yang dibutuhkan pengunjung anda adalah headline. Topik utama website anda. Letakkan headline di posisi paling atas halaman web anda, dan dalam ukuran yang lebih besar dan pada semua materi berikutnya. Tulislah headline dalam format yang paling mudah terbaca.

Kunci #4 : Ban gun Mailing List dan Terbitkan Ezine

Membangun mailing list sangat vital untuk bisnis anda. Mailing list adalah daftar prospek anda. Tanyakan ke setiap webmaster sukses manapun, apakah aset mereka yang paling berharga. Jawaban mereka bukanlah produk. Bukan karena lokasi. Dan bukan juga komputer mereka.
Aset yang paling bernilai buat mereka adalah daftar prospek, email list.
Daftar email prospek milik anda sama dengan bisnis anda. Jika anda tidak memiliki daftar email prospek, sama saja anda tidak memiliki bisnis di Internet.
Mailing list harus menjadi tujuan utama anda selain menghasilkan penjualan. Jika website anda fokus pada menjual produk, maka jangan pernah lupa menangkap data kontak setiap pengunjung yang belum memutuskan untuk membeli produk anda. mi bisa dilakukan dengan cara menawarkan informasi atau produk gratis tertentu. Sebagai timbal baliknya, mereka meninggalkan data kontak untuk anda.
Jika anda punya info baru, hubungi mereka. Jika anda memiliki penawaran khusus, hubungi mereka. Jika ada update terbaru mengenai produk anda, hubungi mereka. Sekali anda memiliki daftar prospek, maka selanjutnya anda tidak akan kesulitan melakukan usaha pemasaran kepada mereka.
Satu cara yang sangat dianjurkan adalah dengan menerbitkan ezine secara berkala. Ezine adalah informasi tertentu tentang materi produk anda, dengan tujuan untuk mendidik dan menjaga hubungan dengan para prospek.
Dengan menerbitkan ezine, anda bukan saja menjaga hubungan tetapi juga akan membangun kepercayaan pada din prospek. Sekali anda mendapatkan kepercayaan mereka, maka sangat mudah bagi anda untuk menghasilkan penjualan.

Bersambung